Investasi Tepat Untuk Gaji Tiga Jutaan

 

81183779-Constantinos -salary -negotiation -mistakes

Sumber : www.google.com

 

Investasi gaji 3 juta sangat mungkin selama Anda hemat dan komitmen untuk menyisihkan sebagian pendapatan untuk investasi. Lakukan investasi gaji 3 juta sekarang untuk masa depan.

 

Bila Anda baru bekerja dan memiliki gaji tiga jutaan rupiah, jangan berkecil hati. Anda tetap bisa investasi gaji 3 juta untuk melipatgandakan gaji. Tentu saja dengan catatan Anda harus hidup hemat dan menyisihkan pendapatan untuk investasi.

 

Tapi, berapakah yang harus disisihkan agar bisa mulai investasi gaji 3 juta? Tak banyak, kok, minimal 10% dari gaji Anda. Tapi lakukan penyisihan pendapatan ini secara rutin. Berikan pos tersendiri untuk biaya investasi. Bila perlu, buka tabungan yang khusus ditujukan untuk investasi gaji 3 juta.

Langkah Awal Investasi Gaji 3 Juta

 

Setelah Anda berhasil rutin menyisihkan uang, langkah selanjutnya adalah menentukan tujuan investasi. Apakah untuk jangka pendek atau jangka panjang. Apakah Anda memerlukan dana cukup besar dalam waktu 1-3 tahun, atau Anda santai saja menunggu dana tersebut berkembang hingga 5 tahun. Dengan memiliki tujuan yang jelas Anda jadi lebih termotivasi untuk menyisihkan uang.

 

Anda perlu mengetahui jangka waktu investasi untuk mencari produk investasi yang cocok dengan tujuan dan prioritas Anda. Misalnya, deposito cocok untuk jangka pendek (kurang dari 1 tahun), obligasi untuk jangka menengah (1-5 tahun), reksa dana dan saham cocok untuk jangka waktu panjang, yaitu di atas 10 tahun.

 

Pilihan Investasi Gaji 3 Juta

 

Anda tentu akan terkejut ketika mengetahui banyak produk investasi yang bisa Anda pilih dengan menyisihkan sedikit gaji Anda setiap bulannya. Nilai uang yang sepintas terlihat kecil ternyata bisa Anda kembangkan hingga meningkat tinggi. Inilah berbagai produk investasi gaji 3 juta yang bisa Anda pertimbangkan untuk dimiliki.

 

1. Reksa Dana

 

Produk investasi reksa dana bisa Anda pilih jika berencana untuk menggunakan uang hasil investasi tersebut dalam 5 tahun ke depan. Anda bisa memilih investasi reksa dana pendapatan tetap. Reksa dana pendapatan tetap memiliki portofolio sebagian besar dalam bentuk obligasi. Tahukah Anda, reksa dana bisa dibeli dengan modal hanya 100 ribu, lho. Risikonya juga rendah, tapi memiliki return di atas bunga tabungan.

 

2. Asuransi Jiwa Unit Link

 

Saat belanja produk asuransi jiwa unit link, premi yang Anda bayarkan setiap bulan atau setiap tahun akan dialokasikan untuk dua kebutuhan, yaitu kebutuhan proteksi dan kebutuhan pengembangan dana atau investasi.

 

Biasanya Anda ditawarkan penempatan dana yang disesuaikan dengan karakter dan kebutuhan dalam berinvestasi. Menariknya, dana investasi ini bisa dicairkan kapan saja (sesuai kesepakatan sebelumnya). Namun karena bukan jenis asuransi murni, biasanya Anda harus membayar biaya premi yang lebih tinggi. Namun, dengan membayar premi tersebut Anda sudah mendapatkan asuransi jiwa dan investasi masa depan.

 

3. Membeli Emas

 

Emas cocok untuk investasi jangka panjang, yaitu 5-10 tahun. Logam mulia ini harganya cenderung naik setiap tahunnya dan jarang turun secara signifikan. Semakin terbatasnya jumlah sumber daya alam diduga menjadi penyebab harga emas semakin tahun semakin tinggi.

 

Sebaiknya Anda membeli emas dalam bentuk batangan yang diproduksi PT Antam. Dalam masing-masing emas ada sertifikat yang menjelaskan dimensi emas, berat emas, kadar kemurnian emas, serta nomor dari emas tersebut. Belilah emas di tempat-tempat yang menjadi distributor resmi emas Antam.

 

4. Saham

 

Saham bisa termasuk ke dalam investasi jangka pendek. Keuntungannya juga cukup besar. Namun risikonya juga tidak kecil. Harga-harga saham naik dan turun secara acak dalam jangka waktu pendek. Jika Anda ingin bermain saham sebaiknya Anda berlatih dulu dengan benar. Anda bisa menggunakan bursa efek virtual untuk belajar bermain saham sampai Anda lihai dan terjun langsung ke pasar saham.

 

Sumber : www.futuready.com