Ini 5 gejala kecanduan kartu kredit yang harus dihindari

 

03 Jan

Sumber : www.google.com

 

Merdeka.com - Kartu kredit memang selalu membuat siapa saja tergiur untuk memakainya. Segala kemudahan dan keuntungan yang ditawarkan selalu ampuh membuat masyarakat terlena.

Dengan kartu kredit, Anda bisa membeli apa saja yang Anda inginkan dengan mudah tanpa perlu repot membawa uang tunai. Terlebih lagi, banyak diskon yang bisa Anda dapatkan jika menggunakan kartu kredit.

 

Sayangnya, pemakaian kartu kredit tanpa pertimbangan dan perhitungan yang bijak hanya membawa petaka bagi keuangan Anda. Apabila hal ini sudah terjadi, besar kemungkinan Anda telah mengalami kecanduan dalam penggunaan kartu kredit.

 

Dengan senang hati, Anda akan selalu berbelanja, membeli ini dan itu, tanpa peduli berapa banyak tagihan belanjaan yang menjadi utang. Jika terus dilanjutkan, lama-kelamaan bisa merugikan dan membahayakan kondisi keuangan Anda.

 

Berikut 5 gejala-gejala yang tampak dari orang-orang yang kecanduan kartu kredit, dikutip Cermati. Apa Anda salah satunya?

 

1.    Merasa baik-baik saja walau utang membengkak

 

Ada banyak orang yang terkejut atau tidak percaya saat melihat tagihan kartu kreditnya. Padahal, kartu kredit tersebut digunakan sendiri olehnya tanpa adanya kartu tambahan lain.

 

Namun, tak sedikit di antara mereka mengatakan pada dirinya sendiri bahwa semuanya baik-baik saja. Tanpa menghiraukan sejumlah tagihan yang terus membengkak dan mengancam keuangannya nanti.

 

Sudah jelas ini adalah kesalahan yang fatal. Bersikap tenang dalam menghadapi tagihan yang kian besar tampak sebagai sikap yang naif. Persoalan ini tak akan usai jika sifat buruk ini berulang lagi dan lagi.

 

Untuk itu, Anda harus memahami bahwa kondisi keuangan Anda sedang dalam masalah. Dengan begitu, keinginan untuk memperbaiki diri dan berubah semakin besar.

 

Jangan buat diri Anda seolah-olah tampak tidak merasa bersalah saat berbelanja dengan kartu kredit yang tagihannya belum dibayar. Sebab ini akan membuat masalah baru dan baru lagi.

 

2.    Menggerutu dan kesal saat kartu kredit hilang

 

Kehilangan kartu kredit maupun ATM memang sangat fatal, terlebih jika ditemukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Tanpa menunggu lama Anda segera menelepon bank dan meminta penggantian kartu yang baru.

 

Meskipun urusan ini telah selesai dan teratasi dengan baik, Anda selalu menggerutu dan kesal sendiri. Anda pun jadi tidak tenang dan tidak sabar menunggu kartu kredit yang baru. Apalagi waktu hilangnya kartu kredit Anda bertepatan dengan promo belanja dengan kartu kredit.

 

3.    Mudah tergiur menambah kartu kredit baru

 

Ada banyak orang yang mempunyai kartu kredit hingga ruang selipan di dalam dompetnya tak ada lagi yang kosong. Setiap kali ditawarkan kartu kredit dari bank lain langsung tertarik dan berharap dapat segera memilikinya.

 

Ini menjadi masalah serius. Sebab menambah kartu kredit baru dan terus menggunakannya tanpa kontrol mempercepat ambruknya seseorang dari segi finansial.

 

Nyatanya, sejumlah kartu kredit yang Anda punya belum tentu memberi manfaat yang benar-benar Anda cari. Karena itu, sangat penting untuk mencermati kartu mana saja betul-betul berguna bagi Anda.

 

Memiliki kartu kredit yang banyak sangat berpotensi mengubah Anda menjadi orang yang boros. Terlebih jika penawaran kartu kredit satu dengan yang lainnya berbeda-beda.

 

Pilih salah satu kartu saja dan tutup yang lainnya. Gunakan kartu kredit tersebut secara bijak dan cermat sehingga kebutuhan Anda sungguh-sungguh terpenuhi.

 

4.   Menyepelekan bunga kartu kredit

 

Cuek dengan besaran bunga kartu kredit dan selalu berbelanja dengan memakai kartu kredit. Tentu ini bukanlah persoalan kalau Anda selalu membayar penuh tagihan setiap bulannya.

 

Sebaliknya, kalau ternyata Anda terbiasa dalam menunggak tagihan, bunga tersebut akan terlihat seperti kanker yang mengerikan, bukan?

 

5.    Mudah tergoda dengan diskon

 

Anda selalu melihat diskon sebagai cobaan terberat dalam hidup ini. Nyatanya, diskon tersebut bukan untuk barang yang sangat Anda butuhkan.

 

Tak kuasa menahan diri, Anda kemudian menggesek kartu kredit demi bisa menikmati diskon tersebut dan memperoleh barang yang tak terlalu penting tersebut. Ini juga kesalahan, terlebih diskon tersebut harus didapatkan dengan sejumlah syarat lainnya.

 

Untuk itu, selalu gunakan kartu kredit Anda dengan bijak dan tepat sehingga Anda bisa mendapatkan manfaat sesungguhnya dari kartu kredit tersebut. Pertimbangkan semua barang yang akan Anda beli.

 

Kalau tidak terlalu memerlukannya ditambah dengan harganya yang tidaklah murah, untuk apa dibeli?

 

Sumber : www.merdeka.com